TEMPO.CO, Jakarta – Sutradara Hanung Bramantyo akan tetap memutar film terbarunya, Soekarno. Ia yakin film yang menceritakan perjalanan hidup presiden pertama Indonesia itu sudah cukup baik dan tidak memelintir sejarah . ”Saya akan terus memutar film Soekarno, karena film ini tidak ada kesalahan apapun,” katanya di @america, Pacific Place, Jakarta, Kamis 20 September 2013.
Film Soekarno sebelumnya sempat mendapat protes dari pihak keluarga Soekarno. Bahkan salah satu putri Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri telah melayangkan somasi pada Multivison Plus Picture (MVP) pada 12 September 2013. Perusahaan film yang dipimpin Raam Punjabi itu dinilai menyalahi aturan terkait film Soekarno.
Hanung menuturkan sebagai sutradara ia siap mempertanggungjawabkan hasil karyanya itu. Apalagi, sebelum membuat film tersebut, ia sudah melakukan riset yang cukup terperinci, sehingga filmnya tidak melenceng dari sejarah. “Film Soekarno tidak akan menyinggung apapun atau siapapun,” katanya. Hanung pun siap menggelar kegiatan bedah film bila nanti ada yang meragukan filmnya.
MITRA TARIGAN
Penembakan Polisi | Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Mobil Murah | Miss World Info Haji
Berita terpopuler:
‘Efek Jokowi’ Hanya Terbukti di Twitter?
Kenapa TVRI Tak Bacakan HL Koran Tempo Pagi Ini?
Satu Pelaku Penembakan Briptu Ruslan Ditangkap
Masuk Daftar Hitam AS, Afif: Saya Hanya Guru Ngaji
Ahok Melunak Soal Mobil Murah Usai Bertemu Wapres
YOUR COMMENT